Monday, July 10, 2017

IHSG Tertekan Pelemahan Sektor Konsumer dan Infrastruktur



solid gold Indeks Harga Saham Gabungan ditutup melemah pada jeda siang perdagangan saham pukul 12.00 WIB. IHSG ditutup melemah 38,75 poin atau turun 0,65 persen ke level 5.871,48.

IHSG melemah akibat tertekan pelemahan sektor konsumer yang melemah 1,13 persen, serta pelemahan sektor infrastruktur yang turun 1,5 persen.

Sebanyak delapan sektor ditutup melemah. Sementara dua sektor ditutup menguat yakni sektor infustri dsar dan sektor properti yang masing-masing naik 0,53 persen dan 0,25 persen.

Dari data RTI, sebanyak 120 saham ditutup menguat, 170 saham ditutup melemah dan 114 saham ditutup pada posisi tetap.

Aksi jual bersih investor asing tercatat sebesar Rp 757,66 miliar di semua papan perdagangan. Sementara di semua pasar reguler, terjadi aksi jual bersih investor asing yang mencapai Rp 281,38 miliar. solid gold 

Dari pasar spot Bloomberg, rupiah terpantau melemah 21 poin ke level 13.389 per dollar AS pada pukul 12.00 WIB.

Sebelumnya nilai tukar rupiah per Senin ditutup pada level 13.366 per dollar AS atau melemah 0,30 persen terhadap penutupan sebelumnya.

Muhammad Wafi, analis PT Bahana Sekuritas, memperkirakan IHSG melemah terbatas setelah pada Senin (3/7/2017) IHSG ditutup menguat signifikan 1,38 persen ke level 5.910,24.

IHSG di  diperkirakan akan bergerak bervariasi cenderung melemah terbatas di kisaran 5.875-5.925.

"Saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain saham ADRO, ANTM, BEST, CPIN, CTRA, JPFA, dan PGAS," ujar Wafi.

No comments:

Post a Comment